![]() |
Ilustrasi |
Bima, Berita11.com— Kasus tidak senonoh dialami Bunga (bukan nama
sebenarnya) gadis 15 tahun asal Desa Sari Kecamatan Sape Kabupaten Bima. Pelakunya
AG yang tak lain pemuda satu kampung, tetangga 1 RW dengan korban. Dua kali
pelajar tersebut “dipreteli” sang pemuda hingga pelaku diuber keluarga korban.
Pejabat Sementara Kasubag Humas Polres Bima Kota, IPDA Suratno menjelaskan
tindak pelecehan seksual yang dialami bunga terjadi dua kali yakni 6 Oktober
2016 sekira pukul 14.00 Wita. Ketika itu
bunga sedang pulang sekolah, tiba-tiba saja dicegat AG, kemudian mengajak ke
rumah SH, paman pelaku. Setelah itu, AG mengajak bunga masuk kamar dan
menelanjangi korban dan memaksa berhubungan
layaknya suami istri.
“Kemudian
korban pulang ke rumah.
Kemudian pada hari Selasa tamggal 11 Oktober 2016 pukul
10.30 wita pelaku kembali mencegat korban di jalan
kemudian dibawa ke rumah paman
pelaku,” ujar Suratno, Kamis (14/10/2016).
Suratno menjelaskan, pada saat pelaku dan korban berada di dalam rumah SH, mereka dikepung keluarga Bunga. Setelah itu korban menceritakan kepada kerabatnya bahwa sudah dua kali dipaksa berhubungan suami-istri oleh AG. Menyusul kejadian itu, kerabat korban melaporkan peristiwa pencabulan ke Mapolsek Sape. (SK)