![]() |
Ilustrasi. |
Bima,
Berita11.com— Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jember, Dedi (25) asal
Kecamatan Monta Kabupaten Bima, tewas tertembak, Sabtu (11/3/2017) dini hari. Peristiwa
yang menimpa mahasiswa semester akhir itu sudah diketahui kerabatnya.
Berdasarkan informasi,
nyawa korban melayang setelah wajahnya tertembus peluru yang diduga berasal
dari dua unit mobil, Swift warna abu-abu. Sebelum kejadian, korban berboncengan
menggunakan sepeda motor dengan rekannya Rama Adi Gunawan. Dari belakang ada
dua mobil, Swift warna abu-abu, kenalpot brong dan velg ping serta mobil Jazz
putih.
Kedua kendaraan sempat adu kecepatan hingga akhirnya berhenti di sekitar
Jalan Sultan Agung Kaliwates. Tak lama terjadi perkelahian di bagian pintu
depan sebelah kiri mobil Swift. Selang beberapa saat kemudian, terdengar suara
letusan dari dalam mobil Swift yang mengakibatkan Dedi mengalami luka tembak di
bagian muka tepatnya rahang kanan tembus kepala. Saat itu korban meninggal
dunia.
Seperti dilansir
detik.com, Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo menyatakan, masih mengumpulkan
keterangan terkait kasus tersebut. Polisi juga melakukan indentifikasi dan
memeriksa kamera CCTV di lokasi penembakan korban.
Pada bagian
lain, kerabat korban, Erni menyatakan sudah memperoleh informasi kejadian yang
menimpa korban. Dedi tewas ditembak saat berboncengan dengan temannya. Menyusul
kejadian ini, kerabat korban meminta agar kasus penembakan diusut hingga tuntas
dan diketahui motifnya.
Sementara
Kapolres Bima, AKBP Eka Fathurahman, S.Ik, melalui group WhatshApp mengatakan
pihak Polres setempat sedang mengupayakan mobil jenazah di Bandara
Internasional Lombok (BIL). Setelah dari BIL, jenazah korban akan dibawa
menggunakan mobil melalui transportasi darat. (ID)