Komentar |
| Kondisi Ruas Jalan Provinsi di Desa Nggembe Kecamatan Bolo yang Ditutup Massa Menggunakan Balok Kayu, Senin (20/1/2020). |
Bima, Berita11.com— Arjuna (17 tahun), pelajar asal Desa Nggembe
Kecamatan Bolo Kabupaten Bima, dipanah orang tak dikenal ketika melintas di
Dusun Jalan desa yang sama, Senin (20/1/2020). Buntutnya, kerabat korban dan
sejumlah warga menutup ruas jalan provinsi yang menghubungkan Kecamatan Bolo
dengan Kecamatan Soromandi dan sejumlah wilayah lain, sekira pukul 07.00 Wita.
Korban mengalami luka dan kesakitan setelah tertancap panah di paha
bagian kanan.
Orang tua korban, Yusuf Ranggo menuturkan, peristiwa itu dialami korban
sekira pukul 01.00 Wita, saat korban pulang dari Desa Sondosia Kecamatan Bolo
Kabupaten Bima dan melintasi Dusun Jalan. Ketika itu, korban dibonceng oleh
rekannya bernama Man.
Korban dipanah oleh dua orang tak dikenal dan merasakan kesekitan, setelah beberapa meter melintasi TKP.
Pada Senin pagi, kerabat korban dan sejumlah warga Desa Nggembe kemudian menutup ruas jalan provinsi di depan kantor desa setempat menggunakan batu dan kayu. Massa mendesak aparat kepolisian segera menangkap pelaku penganiayaan (pemanah misterius).
Aksi penutupan ruas jalan provinsi berakhir sekira pukul 08.30 Wita,
setelah Kapolsek Bolo IPTU Juanda
menyampaikan imbauan kepada warga dan massa aksi agar menghentikan penutupan
ruas jalan, karena Polsek Bolo sedang mencari terduga pelaku. [MR]